Yuk Intip 6 Sumber Makanan Kaya Protein Untuk Vegetarian Enak Dan Mudah Didapat
Vegetarian merupakan salah satu gaya hidup yang dipilih orang banyak orang selama beberapa tahun belakangan. Selain karena alasan kesehatan atau pemulihan penyakit, vegan yang identik dengan konsumsi sayur dan buah ini juga bukan berarti mereka tidak memakan daging sama sekali.
Namun secara keseluruhan dapat dikatakan bahwa hampir semua kudapan yang mereka makan merupakan sayuran dan buah segar.
Sayangnya, banyak orang yang beranggapan mereka susah menjumpai makanan kaya protein untuk vegetarian. Padahal persepsi ini sama sekali tidak benar.
Zat penting yang mampu membangun otot dan mempertahankan strukturnya ini ternyata bisa dengan mudah Anda jumpai pada beberapa makanan berikut.
1. Quinoa
Mungkin belum banyak orang yang mengetahui jika Quinoa ini bukan merupakan komoditi lokal. Ya, tumbuh di ketinggian Bolivia dan Peru serta menjadi makanan utama penduduk setempat selama berabad-abad. Quinoa ternyata menjadi rekomendasi yang baik bagi Anda yang menginginkan protein nabati. Anda bisa mengolahnya menjadi kudapan yang sehat dan lezat, tentu berbekal resep yang benar.Makanan kaya protein untuk vegetarian ini mampu memasok 8,14 gram protein pada setiap 185 gramnya.
2. Tempe
Siapa yang tak kenal dengan makanan khas Indonesia ini?. Produk fermentasi yang terbuat dari kedelai ini memiliki bentuk yang tebal. Proses pengolahannya hampir sama dengan tahu. Hanya saja, pada tahu yang diambil adalah sari dari kedelainya.
Secangkir tempe mampu menyuplai 15 gram protein, juga dilengkapi dengan serat yang dapat melancarkan pencernaan Anda. Meski kandungan proteinnya tidak setara dengan daging, tempe yang dimodifikasi menjadi santapan yang lezat tentu tidak kalah enaknya dengan daging.
3. Almond
Makanan kaya protein untuk vegetarian ini berasal dari tanaman kacang-kacangan. Selain enak dijadikan camilan, Almond juga bisa dibuat menjadi mentega. Berbeda dengan mentega pada umumnya, almond yang merupakan bahan dasar di dalamnya membuat mentega tersebut aman untuk dikonsumsi dan mengandung racun yang rendah.
Minyak almond juga bisa digunakan untuk memasak, meski Anda harus rela kehilangan beberapa protein karena proses pemasakan tersebut.
4. Kacang-kacangan
Secangkir lentil mempunyai kandungan protein yang lebih tinggi dari tiga ons daging sapi. Ya, kapan baik yang cukup membuat hati para vegetarian di luar sana bergembira. Kacang-kacangan ini bisa Anda konsumsi dengan cara direbus, atau disangrai.
Sebisa mungkin, hindari penggunaan minyak. Karena proses penggorengan selain membuat nilai gizi dalam suatu makanan berkurang juga berpotensi menghasilkan lemak jenuh. Terutama pada minyak yang sudah digunakan secara berulang kali.
Makanan kaya protein untuk vegetarian ini contohnya kacang tanah, kacang hitam, hingga semua jenis kacang-kacangan yang bisa Anda temukan di pasar atau supermarket terdekat.
5. Bayam
Eksistensi sayuran ini pernah diangkat dalam kartun Popeye. Kartun legendaris ini menceritakan si Popeye yang berotot setelah ia makan sekaleng bayam. Meskipun film ini terkesan melebih-lebihkan, namun manfaat bayam memang tidak dapat dipungkiri juga mampu menyumbang protein bagi Anda.
Tapi Anda harus ingat, jangan memanaskan bayam setelah dimasak. Mungkin Anda berpikir bahwa makan bayam dalam keadaan panas jauh lebih enak. Tapi hal ini justru membuat makanan kaya protein untuk vegetarian tersebut rusak gizinya.
Vegetarian merupakan salah satu gaya hidup yang dipilih orang banyak orang selama beberapa tahun belakangan. Selain karena alasan kesehatan atau pemulihan penyakit, vegan yang identik dengan konsumsi sayur dan buah ini juga bukan berarti mereka tidak memakan daging sama sekali.
Namun secara keseluruhan dapat dikatakan bahwa hampir semua kudapan yang mereka makan merupakan sayuran dan buah segar.
Sayangnya, banyak orang yang beranggapan mereka susah menjumpai makanan kaya protein untuk vegetarian. Padahal persepsi ini sama sekali tidak benar.
Zat penting yang mampu membangun otot dan mempertahankan strukturnya ini ternyata bisa dengan mudah Anda jumpai pada beberapa makanan berikut.
1. Quinoa
Mungkin belum banyak orang yang mengetahui jika Quinoa ini bukan merupakan komoditi lokal. Ya, tumbuh di ketinggian Bolivia dan Peru serta menjadi makanan utama penduduk setempat selama berabad-abad. Quinoa ternyata menjadi rekomendasi yang baik bagi Anda yang menginginkan protein nabati. Anda bisa mengolahnya menjadi kudapan yang sehat dan lezat, tentu berbekal resep yang benar.Makanan kaya protein untuk vegetarian ini mampu memasok 8,14 gram protein pada setiap 185 gramnya.
2. Tempe
Siapa yang tak kenal dengan makanan khas Indonesia ini?. Produk fermentasi yang terbuat dari kedelai ini memiliki bentuk yang tebal. Proses pengolahannya hampir sama dengan tahu. Hanya saja, pada tahu yang diambil adalah sari dari kedelainya.
Secangkir tempe mampu menyuplai 15 gram protein, juga dilengkapi dengan serat yang dapat melancarkan pencernaan Anda. Meski kandungan proteinnya tidak setara dengan daging, tempe yang dimodifikasi menjadi santapan yang lezat tentu tidak kalah enaknya dengan daging.
3. Almond
Makanan kaya protein untuk vegetarian ini berasal dari tanaman kacang-kacangan. Selain enak dijadikan camilan, Almond juga bisa dibuat menjadi mentega. Berbeda dengan mentega pada umumnya, almond yang merupakan bahan dasar di dalamnya membuat mentega tersebut aman untuk dikonsumsi dan mengandung racun yang rendah.
Minyak almond juga bisa digunakan untuk memasak, meski Anda harus rela kehilangan beberapa protein karena proses pemasakan tersebut.
4. Kacang-kacangan
Secangkir lentil mempunyai kandungan protein yang lebih tinggi dari tiga ons daging sapi. Ya, kapan baik yang cukup membuat hati para vegetarian di luar sana bergembira. Kacang-kacangan ini bisa Anda konsumsi dengan cara direbus, atau disangrai.
Sebisa mungkin, hindari penggunaan minyak. Karena proses penggorengan selain membuat nilai gizi dalam suatu makanan berkurang juga berpotensi menghasilkan lemak jenuh. Terutama pada minyak yang sudah digunakan secara berulang kali.
Makanan kaya protein untuk vegetarian ini contohnya kacang tanah, kacang hitam, hingga semua jenis kacang-kacangan yang bisa Anda temukan di pasar atau supermarket terdekat.
5. Bayam
Eksistensi sayuran ini pernah diangkat dalam kartun Popeye. Kartun legendaris ini menceritakan si Popeye yang berotot setelah ia makan sekaleng bayam. Meskipun film ini terkesan melebih-lebihkan, namun manfaat bayam memang tidak dapat dipungkiri juga mampu menyumbang protein bagi Anda.
Tapi Anda harus ingat, jangan memanaskan bayam setelah dimasak. Mungkin Anda berpikir bahwa makan bayam dalam keadaan panas jauh lebih enak. Tapi hal ini justru membuat makanan kaya protein untuk vegetarian tersebut rusak gizinya.